Subhanallah, Allah SWT memuliakan seorang Muallaf yang baru saja meninggal 10 jam setelah bersyahadat, maka Allah kirimkan ratusan orang Muslim untuk mendo'akannya .mereka berbondong-bondong mendatangi pemakaman di Ilford Inggris. (baca juga : Innalillahi, Penulis Buku La Tahzan Ditembak di Filipina)
Diketahui sebelumnya bahwa wanita Muallaf ini meninggal pada 19 Februari 2016 , kemudian anaknya yang juga muallaf menginginkan agar sesama Muslim mendoakan ibunya sebagai Muslimah baru, tanpa disangka meskipun tidak saling kenal segerombolan orang datang juga untuk mendo'akan Almarhumah.
Setelah itu salah seorang Muslim yang juga turut hadir dipemakaman tersebut mentweet "Alhamdulillah, kami baru saja shalat jenazah untuk saudari muallaf, disana respon masyarakatnya sangat baik" tulis Abu Qina.
Bahkan menurut situs Ilmfeed.com, keluarga tidak menyangka begitu besarnya dukungan yang datang, kalau dihitung bahkan hampir 1000 orang menghadiri pemakaman saudari mereka sesama muslim meskipun tidak saling kenal, betapa kuat soliadaritas keyakinan yang menjadi minoritas di negeri Ratu Elizabeth tersebut.
Semoga Muslim Indonesia bisa mengambil pelajaran dari kejadian ini.